Putih Band Album ke 2 "Gelombang Cinta"

PUTIH mengalami proses metamorfosis nama setelah memasuki industri rekaman dan hijrah di Jakarta. DRAF band adalah yang menjadi cikal bakal lahirnya PUTIH setelah melalui sebuah perjuangan, proses dan waktu yang panjang. Malang, menjadi kota berlabuh lima talenta muda yang pada saat itu aktif dalam komunitas Home Band Universitas Brawijaya.

Tepatnya 17 Desember 2000, Draf terbentuk menjadi band indie dan salah satu pionir penyebar virus indie di kota Malang. Sudah dua album indie diproduksi secara independen dalam bentuk CD dan dikemas secara komersil. Akhir tahun 2003, adalah awal perjuangan memasuki industri musik di tanah air.

Setelah melalui kompetisi seleksi ketat, Draf berhasil terpilih sebagai juara I dan mewakili Jawa Timur dalam Album Kompilasi Journey To The Top With Mentos produksi BMG Music Indonesia. Melewati masa promo dan edar album kompilasi tersebut, Draf didukung manajemen mengeluarkan album indie ketiga. Bekerjasama dengan Telkomsel Malang dan salah satu cafe di Malang, pihak manajemen membuat launching indie pertama di Malang yang diliput secara on air di beberapa radio TV lokal Malang. Sambutan yang luar biasa dari penggemar dengan terjualnya 5

00 keping lebih CD di acara tersebut. Di Penghujung tahun 2005, Draf mendapat kepercayaan dari pihak alfarecords untuk menandatangani kontrak master rekaman sebanyak tiga album.

Karakter sound vintage dari piano Feros dan permainan bass yang solid dari Anto, ditunjang vokal Ronald yang melow, pilihan melodi gitar Iksan yang minimalis serta dipandu tempo gebukan drum Diswan yang khas, menyatu dalam harmonisasi aransemen yang ringan dan sederhana membuat lagu-lagu PUTIH terdengar easy listening, unik dan berbeda dengan grup band yang lain.

Penggemar putih yang menyebut komunitasnya dengan Golput pada tahun 2008 bisa menikmati album kedua mereka Putih Band akan merilis album ke-2 mereka yang bertajuk "Gelombang Cinta". Album Gelombang Cinta ini berisikan 11 lagu yang keren-keren. Dan Hits Single pertamanya adalah "Bersamamu" yang sudah bisa di dengerin oleh para Golput di seluruh Indonesia melalui Radio-Radio dan Televisi Nasional & Lokal.